Model mobil perdana yang akan diproduksi oleh pabrik perakitan yang rencananya mulai beroperasi pada pertengahan tahun 2012 ini adalah Mitsubishi Outlander atau yang lebih dikenal dengan nama ASX di Jepang dan RVR di Eropa.
Mitsubishi Indonesia yakin bahwa Outlander akan mengikuti kesuksesan Pajero Sport yang terus memimpin penjualan (market leader) di segmen SUV 4×4 semenjak tahun 2010 di pasar mobil Indonesia. Dengan keyakinan tersebut, maka target penjualan sebanyak 500 – 700 unit per bulan diprediksi bisa dicapai.
Belum ada informasi lebih lanjut dari Mitsubishi mengenai spesifkasi Outlander yang akan dipasarkan di tanah air. Besar kemungkinan Outlander yang masuk Indonesia akan menggunakan mesin 2.000 cc berteknologi MIVEC (Mitsubishi Innovative Valve timing Electronic Control system) dan bertransmisi CVT.
Di Indonesia, Mitsubishi Outlander akan bertarung langsung dengan para kompetitor kuatnya seperti Honda CR-V, Suzuki Grand Vitara, KIA All New Sportage, Hyundai Tucson dan Nissan X-Trail. Crossover ini rencananya akan diluncurkan dan dipasarkan menjelang ajang Indonesia International Motor Show (IIMS) 2012.
Outlander
Sport bermesin 2.000cc 16 valve inline DOHC MIVEC, mampu menghasilkan
tenaga 150 PS pada 6.000 rpm dan torsi maksimum 20,1 kgm pada rpm 4.200
rpm. Konsumsi bahan bakar pada tingkat terbaik dikelasnya, 15,2 km/L
untuk jenis 2WD dan 15,0 km/L untuk model 4WD.
Outlander
Sport dengan model 4WD mengadopsi mesin 4WD yang dikontrol secara
elektronik yang menyesuaikan kontrol pada roda depan dan belakang,
dimana selector memberikan tiga modus pilihan pengemudi bagi pengendara
(2WD, 4WD AUTO dan 4WD Lock).
Fitur keamanan lain yang ada pada
crossover ini yaitu lampu HID dengan pencahayaan yang sangat cerah pada
malam hari, sabuk pengaman dengan batas tekanan yang sangat
disesuaikan, SRS knee airbag, curtain airbag, Emergency Stop Signal
System (ESS) yang secara otomatis mengedipkan lampu tanda bahaya pada
pengereman tiba-tiba atau penggunaan Anti-lock Braking System (ABS)
untuk memperingatkan para pengemudi yang ada dibelakangnya dan
Electronic Time and Alarm Control System (ETACS) yang dapat disesuaikan
pada berbagai sistem elektronik.
Outlander
Sport juga didukung dengan teknologi untuk mengontrol kendaraan, yaitu
Active Stability Control (ASC) yang mampu mendeteksi kondisi kendaraan
dan operasi pengemudian berdasarkan data dari semua jenis sensor dan
Electronic Control Units (ECUs). Mobil ini juga masih dilengkapi Hill
Start Assistance (ASM) sebuah rem parkir elektronik yang mampu
mendeteksi mencegah kendaraan bergerak kemunduran ketika berjalan pada
kemiringan.